GAMBARAN PERILAKU KESELAMATAN PENYEBERANGAN YANG DILAKUKAN OLEH PENYEDIA JASA SPEED BOAT DI SANUR
Abstrak
Pulau Nusa Penida sebagai tempat yang ramai dikunjungi di Bali. Kunjungan wisatawan saat ini ke Nusa Penida menunjukkan tren yang terus meningkat. Untuk mencapai Nusa Penida diperlukan moda transportasi laut. Saat ini moda transportasi laut yang tersedia adalah speed boat. Untuk mendukung lancarnya aktivitas pariwisata diperlukan penyeberangan yang aman. Studi ini bermaksud untuk mencari tahu gambaran perilaku keselamatan penyeberangan yang dilakukan oleh penyedia jasa speed boat di Sanur. Rancangan penelitian ini merupakan rancangan deskriptif dengan metode cross-sectional. Partisipan studi diambil melalui kuesioner digital sejumlah 43 orang ditentukan menggunakan teknik consecutive sampling untuk mengetahui perilaku keselamatan penyeberangan. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil partisipan memiliki perilaku lumayan mencukupi yakni sejumlah 24 partisipan (55,8%). Usia responden di dominasi oleh kelompok usia dewasa awal yaitu sebanyak 18 orang (41,9%). Tingkat pendidikan responden di dominasi oleh lulusan SMA yakni sebanyak 24 orang (55,8%). Sebagian besar responden bekerja lebih dari satu tahun yakni sebanyak 25 orang (58,1%). Seluruh responden berjenis kelamin laki-laki. Saran untuk penyedia jasa speed boat agar bisa meningkatkan perilaku keselamatan penyeberangan.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Badan Pusat Statistik Provinsi Bali. (2019). Perkembangan pariwisata Provinsi Bali 2019.
Daud,C., Mantjoro, E., Pontoh, O.(2018). Studi aspek sosial ekonomi masyarakat nelayan di desa kema tiga kecamatan kema kabupaten minahasa utara. Journal unsrat. Vol 6(11).
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Klungkung. (2016). Data kunjungan wisatawan periode 2010-2015. Retrieved from: https://dispar.klungkungkab.go.id/
Hidayat, S. (2018). Pengembangan pramuwisata olahraga dalam bisnis pariwisata di Provinsi Bali. Jurnal Penjakora. 5(1).
Kurniati, N. L. W. R. (2014). Evaluasi pelayanan penyebrangan terhadap keselamatan penumpang (Studi Kasus: Sanur-Nusa Lembongan). Jurnal penelitian transportasi darat,16(1), 11-17.
Purwaningrum, S. W., Rini, T. S., Saurina, S. (2018). Hubungan tingkat pengetahuan, sikap dengan perilaku warga dalam pemenuhan komponen rumah sakit. Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat. Vol 12(1). Retrieved from :https//.www. journal.uad.ac.id
Sitompul, R. (2015). Perlindungan hukum anak buah kapal dalam kontrak kerja dengan PT. Samudera di Belawan. Jurnal ilmiah.Vol 2(2)162-168. Retrieved from: https://www.ojs.uma.ac.id
Sofiyan., Keman, S. (2017). Sanitasi kapal dan tindakan sanitasi anak buah kapal (ABK) mempengaruhi keberadaan tikus pada kapal kargo di pelabuhan tanjung perak surabaya. Jurnal kesehatan lingkungan. Vol 9(2). Retrieved from : https://e-journal.unair.ac.id
Suryanto, D. I. B., Widajati, N. (2017). Hubungan karakteristik individu dan pengawasan k3 dengan unsafe action kerja bongkar muat. The Indonesian journal of Public health. Vol 12(1)51-63
Ulung, G. (2009). Liburan murah meriah di Bali. Jakarta: Gramedia.



