TINGKAT PENERAPAN SAPTA USAHA TERNAK BABI DI DESA PED KECAMATAN NUSA PENIDA KABUPATEN KLUNGKUNG BALI
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penerapan sapta usaha ternak babi dan faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat penerapan sapta usaha ternak babi di Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, selama dua bulan dari bulan Mei hingga Juni 2023. Pemilihan lokasi dilakukan secara purposive sampling dan responden dipilih secara quota sampling sebanyak 35 orang. Analisis data yang digunakan berupa analisis deskriptif kualitatif dan Koefisien Korelasi Jenjang Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penerapan sapta usaha ternak di Desa Ped masih tergolong rendah. Faktor- faktor yang berhubungan dengan tingkat sapta usaha ternak babi seperti pendidikan formal, pendidikan non formal, jumlah kepemilikan ternak, keikutsertaan dalam kelompok ternak, kedudukan peternak pada organisasi sosial, pengetahuan, sikap, keterampilan, intensitas komunikasi, dampak sosial budaya dan ekonomi memiliki hubungan yang sangat nyata (P<0,01) sedangkan, faktor jumlah tanggungan keluarga dan lama beternak memiliki hubungan yang nyata (P<0,05). faktor umur dan penguasaan lahan memiliki hubungan yang tidak nyata (P>0,10) dengan penerapan sapta usaha ternak babi di Desa Ped. Simpulan: 1) Tingkat penerapan sapta usaha ternak babi di Desa Ped tergolong rendah; 2) Faktor yang berhubungan dengan tingkat penerapan sapta usaha ternak babi adalah pendidikan formal, pendidikan non formal, jumlah tanggungan keluarga, jumlah kepemilikan ternak, lama beternak, keikutsertaan kelompok ternak, kedudukan peternak pada organisasi, pengetahuan, sikap, keterampilan, intensitas komunikasi, dampak sosial budaya dan ekonomi yang dirasakan oleh peternak. Peternak perlu meningkatkan penerapan sapta usaha.

