Analisis Isi Perut Ikan Apogonidae di Teluk Gilimanuk, Bali
Copepoda; Ikan kardinal; Pemakan plankton; Pterapogon kaudernii.
Abstrak
Jenis makanan alami yang dikonsumsi oleh ikan dapat beragam jenis sesuai dengan jenis ikan serta tingkat usianya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan jenis organisme yang dimakan oleh ikan famili Apogonidae melalui pengamatan isi lambung dan untuk menentukan tipe kebiasaan makan dari ikan famili Apogonidae di Teluk Gilimanuk. Penelitian ini dilakukan pada dua stasiun di Teluk Gilimanuk, Bali. Pengambilan sampel dilakukan pada pagi hari (07.00 Wita) menggunakan serok ikan sambil melakukan penyelaman. Kami berhasil mengoleksi sebanyak 32 individu ikan dari delapan famili. Tiap ikan dibedah dan dikeluarkan isi perutnya mulai dari kerongkongan sampai usus. Dilakukan pengukuran dan pembedahan untuk dikeluarkan isi perutnya. Isi perut tersebut diawetkan menggunakan formalin 4% pada tube yang telah diberikan label, kemudian sampel diamati dibawah mikroskop binokuler dengan pembesaran 40x. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi jenis makanan yang ditemukan tertinggi sebagai makanan utama adalah kelas Copepoda sebesar 59,86 % yang dimakan oleh Sphaeramia nematoptera, Cheilodipterus artus, Fibramia thermalis, Pterapogon kauderni, Zoramia leptacantha, Rhabdamia gracilis, dan Ostorhinchus hoevenii, kelas Bacillariophyceae sebesar 31,97 % di makan oleh S. nematoptera, C. artus, O. hartzfeldii, F. thermalis, P. kauderni, Z. leptacantha, R. gracilis, dan O. hoevenii, serta makanan lainnya yang termasuk kedalam organisme plankton sebesar 8,16%. Hasil tipe kebiasaan makan dari ikan famili Apogonidae yang ditemukan di Teluk Gilimanuk adalah pemakan plankton dimana seluruh makanan yang ditemukan berasal dari organisme fitoplankton dan zooplankton.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Copyright Notice
The copyright to this article is transferred to Journal of Marine Research and Technology (JMRT). The copyright transfer covers the exclusive right and license to reproduce, publish, distribute and archive the article in all forms and media of expression now known or developed in the future, including reprints, translations, photographic reproductions, microform, electronic form (offline, online) or any other reproductions of similar nature.