Kelimpahan dan Keanekaragaman Tunikata (Ascidiacea) di Perairan Jemeluk dan Penuktukan, Bali

  • Ni Made Pitria Menala Saputri Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Kampus UNUD Bukit Jimbaran, Bali 80361, Indonesia
  • I Dewa Nyoman Nurweda Putra Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Kampus UNUD Bukit Jimbaran, Bali 80361, Indonesia
  • Widiastuti Widiastuti Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Kampus UNUD Bukit Jimbaran, Bali 80361, Indonesia
##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName## https://doi.org/10.24843/jmas.2019.v05.i01.p02

Abstrak

Tunikata merupakan hewan berbentuk seperti tabung dan tubuhnya tertutupi oleh mantel (tunic). Organisme ini memiliki fungsi dan dampak bagi ekologi, farmakologi, manusia dan perekonomian. Namun, berbagai peranan penting tunikata tersebut tidak diimbangi dengan informasi mengenai kelimpahan dan keanekaragaman di Indonesia pada umumnya dan pulau Bali pada khususnya. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan, komposisi jenis dan keanekaragaman tunikata di perairan Jemeluk dan Penuktukan, Bali, dimana masing-masing perairan ini memiliki bentuk morfologi terumbu yang berbeda yaitu rataan terumbu (Jemeluk) dan lereng terumbu (Penuktukan). Pengambilan data dilakukan dengan Belt transect berukuran 25x2m2  sejajar garis pantai. Penentuan lokasi pengamatan didasarkan metode purposive sampling. Analisis data yang digunakan menggunakan rumus kelimpahan, komposisi jenis dan indek keanekaragaman Shannon-Wiener. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa kelimpahan tunikata di perairan Jemeluk tidak berbeda signifikan antar stasiun dimana tertinggi terdapat pada stasiun 1 dan 3 dan terendah pada stasiun 2. Tetapi kelimpahan tunikata di perairan Penuktukan berbeda nyata antar stasiun dimana tertinggi terdapat pada stasiun 3 dan terendah terdapat pada stasiun 1. Terdapat 9 jenis tunikata pada kedua perairan dimana jenis Didemnum molle dan Atriolum robustum merupakan jenis yang paling banyak ditemukan. Keanekaragaman jenis tunikata di perairan Jemeluk tertinggi terdapat pada stasiun 1 dan 3 dan terendah terdapat pada stasiun 2, sedangkan di perairan Penuktukan tertinggi terdapat pada stasiun 1 dan terendah terdpat pada stasiun 3. Secara umum, indeks keanekaragaman tunikata di kedua perairan dikategorikan rendah.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2018-02-05
##submission.howToCite##
SAPUTRI, Ni Made Pitria Menala; PUTRA, I Dewa Nyoman Nurweda; WIDIASTUTI, Widiastuti. Kelimpahan dan Keanekaragaman Tunikata (Ascidiacea) di Perairan Jemeluk dan Penuktukan, Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, [S.l.], v. 5, n. 1, p. 11-21, feb. 2018. ISSN 2549-7103. Tersedia pada: <http://103.29.196.112/index.php/jmas/article/view/37679>. Tanggal Akses: 16 dec. 2025 doi: https://doi.org/10.24843/jmas.2019.v05.i01.p02.
Bagian
Articles

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

<< < 1 2