Jumlah Non Coliform Dan Total Bakteri Pada Sapi Bali Di Dataran Tinggi Dan Dataran Rendah Di Bali Pasca Pemberian Mineral

  • I Dewa Ayu Dwi Pradnya Pramita
  • I Nengah Kerta Besung
  • I Putu Sampurna

Abstrak

Telah dilakukan penelitian pengaruh pemberian mineral pada sapi bali yang dipelihara pada dataran tinggi dan dataran rendah. Masing-masing sebanyak tiga ekor sapi bali jantan yang dipelihara pada dataran tinggi dan dataran rendah dengan berat badan antara 200-300 kg diberikan perlakuan tanpa mineral (kontrol), 2,5 gram mineral/ekor/hari, lima gram mineral/ekor/hari, dan 7,5 gram mineral/ekor/hari.  Pemberian mineral dilakukan setiap hari selama tiga bulan, fesesnya diambil dan dihitung jumlah kumannya. Perhitungan jumlah non coliform ditanam pada media Eosin Methylen Blue Agar (EMBA), sedangkan total bakteri dilakukan dengan metode sebar pada media Nutrient Agar (NA). Hasil penelitian menunjukkan pemberian mineral pada dataran tinggi tidak berpengaruh terhadap jumlah non coliform dan total bakteri pada sapi bali. Sedangkan pemberian mineral pada dataran rendah tidak berpengaruh terhadap jumlah bakteri non colifom tetapi berpengaruh nyata terhadap total bakteri.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

##submission.authorBiographies##

I Dewa Ayu Dwi Pradnya Pramita

Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan, Denpasar

I Nengah Kerta Besung

Laboratorium Bakteriologi Veteriner Universitas Udayana

I Putu Sampurna

Laboratorium Biotatistik Veteriner Universitas Udayana

Referensi

Adhani NDA, Nurhajati T, Estoepangestie AT dan Soelih. 2012. Potensi pemberian formula pakan konsentrat komersial terhadap konsumsi dan kadar bahan kering tanpa lemak susu. J Agroveteriner 1(1): 11-16.
Arifin Z. 2008. Beberapa unsur mineral esensial mikro dalam sistem biologi dan metode analisisnya. J Litbang Pertanian, 27(3): 99-105.
Besung INK. 2013. Analisis faktor tipe lahan dengan kadar mineral serum sapi bali. Buletin Vet Udayana, 5(2): 96-107.
Das KC and Qin W. 2012. Isolation and characterization of superior rumen bacteria of cattle (bos taurus) and potential application in animal feedstuff. J Anim Sci, 2(4): 224-228
Guo TJ, Wang JQ, Bu DP, Liu KL, Wang JP, Li D, Luan SY and Huo XK. 2010. Evaluation of the microbial population in ruminal fluid using real time pcr in steers treated with virginiamycin. Czech J Anim Sci, 55(7): 276-285.
Kadarsih S. 2004. Performans sapi bali berdasarkan ketinggian tempat di daerah transmigrasi bengkulu. J Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia, 6(1): 50-56.
Khan ZI, Ashraf M, Mustafa I and Danish M. 2007. Evaluation of micro minerals composition of different grasses in ration to livestock reqruirements. Pak J Bot, 39(3): 719-728.
Mahaputra IK. 2007. Pola Pemasaran ternak sapi bali di kawasan primatani Kabupaten Buleleng. Proc. Seminar Nasional: Inovasi untuk Petani dan Peningkatan Daya Saing Produk Pertanian, ISBN 978-979-3450-28-5.
McDonald P. 1972. Animal nutrition. Olyver Ana Boyd, Edinburg.
Soares FS and Dryden GM. 2011. A body condition scoring system for bali cattle. Asian-Aust. J Anim Sci, 24(11): 1587-1594.
Suwiti NK, Sampurna IP, Watiningsih NL dan Puja IN. 2012. Peningkatan produksi sapi bali unggul melalui pengembangan model peternakan terintegrasi. Pusat Kajian Sapi Bali
Thalib C. 2002. Sapi bali di daerah sumber bibit dan peluang pengembangannya. Wartazoa, 12(3): 100-107.
Thalib A, Haryanto B, Kompiang S, Mathius IW dan Ainin A. 2000. Pengaruh mikromineral dan fenilpropionat terhadap performans bakteri selulotik coccid dan batang dalam mencerna serat hijauan pakan. J Ilmu Ternak dan Vet, 5(2): 92-99.
Diterbitkan
2016-02-08
##submission.howToCite##
PRAMITA, I Dewa Ayu Dwi Pradnya; BESUNG, I Nengah Kerta; SAMPURNA, I Putu. Jumlah Non Coliform Dan Total Bakteri Pada Sapi Bali Di Dataran Tinggi Dan Dataran Rendah Di Bali Pasca Pemberian Mineral. Buletin Veteriner Udayana, [S.l.], feb. 2016. ISSN 2477-2712. Tersedia pada: <http://103.29.196.112/index.php/buletinvet/article/view/19672>. Tanggal Akses: 16 dec. 2025
Bagian
Articles

Kata Kunci

bali cattle; mineral; non coliform and total count bacteria

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

<< < 1 2 3 4 5