Pengaruh Ikat Silang Glutaraldehid Terhadap Morfologi Nanofiber Komposit PVA/Chitosan/Kolagen
Abstrak
Salah satu teknik untuk meningkatkan stabilitas nanofiber komposit PVA/kitosan/kolagen (PChK) dalam air adalah dapat dilakukan melalui ikatan silang dengan glutaraldehid (GA). Berkaitan dengan hal tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ikatan silang GA terhadap morfologi nanofiber komposit PChK. Nanofiber komposit yang digunakan adalah P8Ch2K2, P8Ch2K4, dan P8Ch2K8. Larutan yang digunakan dalam ikatan silang ini adalah larutan Aseton:GA:HCl dengan rasio 9:1:0,01 dan waktu reaksi ±4 jam. Karakterisasi nanofiber dilakukan dengan SEM dan dianalisis menggunakan ImageJ dan Origin. Diperoleh bahwa nanofiber ikat silang GA memiliki diameter serat rata-rata lebih besar yaitu dengan peningkatan rata-rata 7,54% dan panjang serat lebih kontinu yaitu dengan peningkatan panjang rata-rata 42,06%, dibandingkan dengan nanofibers tanpa ikat silang GA.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
[2] F.M. Muhammadi, Teknologi Nano di Indonesia, White Paper Perhimpunan Pelajar Indonesia Se-Dunia. 2020.
[3] Kurniawan dan J. William, Perkembangan dan aplikasi teknologi nano pada industri konstruksi di Indonesia, Tugas Akhir, Universitas Katolik Parahyangan, Bandung.
[4] M. Hulupi dan Haryadi, Sintesis dan Karakterisasi Serat Nano Polivinil Alkohol yang Diikat Silang dengan Glutaraldehid untuk Aplikasi Pembalut Luka, Chimica et Natura Acta, Vol. 6 no. 3, 2018, pp. 101-105.
[5] M. Darmawan, Syamdidi, Y. Yennie dan S. Wibowo, Karakteristik Serat Nano Komposit Chitosan-Polivinil Alkohol (PVA) dari Cangkang Rajungan melalui Proses Electrospinning, JPB Kelautan dan Perikhanyan, Vol. 11 no. 2, 2016, pp. 213-222.
[6] A.Y. Nuryantini, M.M. Munir, T. Suciati dan Khairurrijal, Pembuatan Serat Nano PVA/Chitosan dengan Penambahan Sodium Tripolifosfat (STTP) sebagai Agen Ikatan Sambung Silang, Seminar Nasional Material 2013, Institut Teknologi Bandung.
[7] T. Mutia, E. Novarini dan R.R.S. Gustiani, Preparasi dan Karakterisasi Membran Serat Nano Polivinil Alkohol/Gelatin dengan Antibiotika Topikal Menggunakan Metode Electrospinning, Arena Tekstil, Vol. 35 no. 2, 2020, pp. 95-106.
[8] A. Octavian, Kajian Sifat Fisik-Mekanik dan Antibakteri Plastik Chitosan Termodifikasi Kolagen Limbah Sisik Ikan Kakap Merah, Tugas Akhir, Universitas Negeri Semarang, Semarang, 2015.
[9] A.S. Katili, Struktur dan Fungsi Protein Kolagen, Jurnal Pelangi, Vol. 2 no.5, 2009, pp. 19-29.
[10] P.F.L. Ramadhan, Karakterisasi In Vitro dan In Vivo Komposit Alginat-Poli Vinil Alkohol-ZnO Nano sebagai Wound Dressing Antibakteri, Tugas Akhir, Universitas Airlangga, Surabaya 2012.
[11] I. Hartati dan L. Kurniasari, Kajian Produksi Kolagen dari Limbah Sisik Ikan secara Ekstraksi Enzimatis, Momentum, Vol. 6, no.1, 2010 pp. 33-35.
[12] N. Hamzah, M. Fadhlurrahman, S. Ningsi dan Haeria, Profil Indeks Pengembangan Ikatan-Silang Gelatin-Chitosan, Journal of Pharmaceutical Sciences, Vol. 2 no. 2, 2019, pp. 77-87.
[13] C. Tang, C.D. Saquing, J.R. Harding and S.A. Khan, In Situ Cross-Linking of Electrospun Poly (vinyl alcohol) Nanofibers, Macromoleculs, Vol. 43 no. 2, 2010 pp. 630-637.
[14] A. Hidayati and E. Cahyono, Matrix Composition Effect on the Characteristics of Isopulegol Nanofibers Fabrication by Electrospinning Method, Indonesian Journal of Chemical Science, Vol. 10, no.1, 2021, pp. 49-58.